Dayak Bakati' Rara

Dayak Bakati' Rara, disebut juga sebagai suku Dayak Rara, adalah salah satu suku dayak di Kalimantan Barat, yang mendiami kecamatan Sajingan Besar kabupaten Bengkayang provinsi Kalimantan Barat dan mendiami wilayah Sarawak Malaysia. Suku Dayak Bakati' Rara adalah salah satu dari 12 sub-suku Dayak Bakati. Populasi suku Dayak Bakati' Rara pada tahun 2007 adalah sebesar 12.000 orang. Suku Dayak Bakati' Rara, berbicara dalam bahasa Bakati, yang masih berkerabat dengan bahasa Bidayuh, tingkat kemiripan sekitar 50 %.

Gawai Dayak // Photo by N/A

Suku Dayak Bakati' Rara yang berada di Sarawak Malaysia, diperkirakan berasal dari Kalimantan Barat yang bermigrasi beberapa abad yang lalu. Walaupun suku Dayak Bakati' Rara di Sarawak Malaysia terpisah jauh oleh lokasi yang berbeda dengan suku Dayak Bakati' Rara yang berada di Kalimantan Barat, tetapi dapat dilihat dari budaya dan adat istiadat tidak jauh berbeda, dan bahasa yang digunakan juga nyaris sama dengan persentase kemiripan 90 %.

Awalnya Dayak menganut kepercayaan terhadap hal-hal yang dianggap gaib, baik kepada roh-roh nenek moyang, batu-batuan, gunung-gunung dan lain sebagainya yang dianggap memiliki kekuatan dan mempunyai kekuasaan di wilayah tersebut. Tetapi pada saat ini sebagian besar masyarakat sudah menganut agama resmi yang ditetapkan oleh pemerintah, terutama agaman Kristen (baik Katholik maupun Protestan) dan ada juga yang menganut agama Hindu. Walaupun secara administrasi dalam kehidupan bernegara mereka telah memiliki agama resmi, namun dalam praktik kehidupannya sehari-hari, masyarakat Dayak Bakati’ tetap meyakini dan melaksanakan kepercayaan terhadap agama lama yang mengandung unsur-unsur kegaiban dan kesakralan.

Kehidupan sehari-hari orang Dayak Bakati ' Rara dalam bertahan hidup, adalah dalam pola pertanian berladang, serta melakukan perburuan binatang ke hutan. Selain itu mereka juga menangkap ikan di sungai untuk menambah sumber makanan dan penghasilan.